Dapodik Tahun Ini | Pedoman Administrasi Kesiswaan - Info Data Dapodik Tahun Ini
Dapodik Tahun Ini | Pedoman Administrasi Kesiswaan - Info Data Dapodik Tahun Ini | Referensi terbaru di 2017 via web Cara Dapodik. Rekomendasi konten lengkap terbaik. - Cara Dapodik. Artikel ini di beri judul Dapodik Tahun Ini | Pedoman Administrasi Kesiswaan - Info Data Dapodik Tahun Ini. Konten ini untuk anda pembaca setia https://cara-dapodik.blogspot.com/. Bagikan juga postingan Dapodik Tahun Ini | Pedoman Administrasi Kesiswaan - Info Data Dapodik Tahun Ini terbaru ini ke media kalian. Supaya blog seputar Cara Dapodik dan website terkait serta kamu mendapat manfaat dari info ulasan Cara Dapodik di 2017 ini. Langsung saja baca dan simak mengenai Dapodik Tahun Ini | Pedoman Administrasi Kesiswaan - Info Data Dapodik Tahun Ini di bawah ini dari situs web Cara Dapodik.Advertisemen Sekolah dasar merupakan satu dari sekian banyaknya pendidikan yng ada di antara bermacam-jenis satuan pendidikan dalam masyarakat. Menjdai satu dari sekian banyaknya jenis satuan pendidikan, sekolah dasar merpukan wada pelaksanaan yng berhubungan yang dengannya teknis edukatif, serta tugas-tugas bidang administratif ke arah tujuan pendidikan.
Tujuan akhr pendidikan di sekolah merupakan agar siswa mempunyai pengetahuan, keterampilan, dansikap positif melalui penerapan kurikulum yng berlaku. Yang dengannya kata lain, melalui pelaksanaan kurikulum, diharapkan siswa bisa mempunyai pengetahuan, keterampilan, serta sikap positif.
Bisnis-bisnis pelaksanaaan kurikulum ke arah pencapaian tujuan pendidikan semisal yang telah di sebutkan di atas bisa berjalan lancar serta baik, andaikan ditunjang oleh system administrasi yng baik. Dalam bidang kesiswaan, kepala sekolah berrtanggung jawab atas terlaksananya kegiatan: (1) penerimaan siswa baru, (2) pengelompokan siswa, (3) kehadiran serta ketidakhadiran siswa di sekolah, (4) penilaian kemajuan siswa, (5) laporan kemajuan siswa, (6) naik tidaknya siswa, (7) bimbingan kepada siswa, (8) pelayanan kebugaran atau kesehatan siswa, dan (9) mutasi serta kelulusan siswa.
Data serta berita yng menggambarkan pertumbuhan serta perkembangan siswa baik perorangan ataupun kelompok butuh dihimpun, dicatat serta dipelihara secara cermat serta teratur sejak siswa terdaftar di sekolah hingga siswa yang telah di sebutkan meningalkan sekolah. Rangkaian kegiatan menghimpun, mencatat, serta memelihara data ataupun berita kesiswaan salah satunya dalam bidang pelayanan ketatausahaan sekolah yng Perlu dikerjakan oleh Kepala Sekolah, Guru, serta stafnya lain-lainnya. Jadi kepala sekolah serta guru kelas bersama-percis memikul tanggung jawab dalam hal mengurus administrasi kesiswaan khususnya dalam menghimpun, mencatat, serta memelihara data ataupun berita mengenai seluruh aspek perkembangan siswa/.
Administrasi bidang kesiswaan mencakup ruang lingkup pencatatan data serta pelaporan. Ditinju dari segi pembinan ataupun segi penerbiatan adminiarasi, masalah pencatatan data serta pelaporan ini Amat penting. Keduany percis penting serta saling berkaitan, serta bagi atau bisa juga dikatakan untuk itu butuh disediakan format yng seragam. Oleh lantaran itu, Kepala Sekolah daau Guru Butuh menguasai masing-masing format yng dipakai, salah satunya tatacara mengerjakannya.
a. Format S-1 (Formulir Pendadtaran Siswa Baru)
Format ini disediakan oleh sekolah. Setia orang tua/wali yng ingin mendaftarkan anaknya, Perlu mengisi format yang telah di sebutkan yang dengannya berita serta latar belakang keluarga anak yang telah di sebutkan.
b. Format S-2 (Formulir Calon Siswa Baru)
Format ini adalah rangkuman dari format S-1. Data yng dikumpulan dalam format S-2 ini dipakai bagi atau bisa juga dikatakan untuk mengambil keputusan diterima ataupun tidaknya calon siswa di kelas I.
c. Format S-3 (Daftar siswa baru kelas I)
Siswa yng diterima dari daftar calo siswa format S-2, dimasukan kedalam format S-3. Format S-3 Dilaporkan kepada UPT Pendidikan menjdai bahan dalam menganalisis daya tampuk sekolah-sekolah di wilayahnya, serta pula bagi atau bisa juga dikatakan untuk menghitung jumlah format Buku Laporan Penilaian (Raport) Baru yng dibutuhkan.
a. Penyusunan data pribadi siswa.
(1) Format S-4 (Buku Induk Siswa)
Data pribadi siswa butuh dituangkan dalam Buku Induk Siswa (Format S-4). Buku ini berisi data mengenai identitas siswa, latar belakang orang tua/wali, serta perkembangan siswa selama di sekolah.
(2) Format S-5 (Buku Klapper)
Bagi atau bisa juga dikatakan untuk memperolah berita/data secara gampang mengenai seorang anak yng tertentu namanya, maka dibuat daftar siswa yng dikelompokan didasari abjad. Daftar ini tersedia dalam format S-5 (buku klapper).
b. Keadaan Siswa Awal Tahun
Keadaan siswa awal tahun dibutuhkan bagi atau bisa juga dikatakan untuk penyusunan laporan statistik tahuan. Data yng telah tak mengalami perubahan dituangkan dalam dua fotmat, yakni:
(1) Format S-6 (Jumlah siswa pendapat dari asal, kelas, serta jenis kelamin).
Data ini bersumber dari isian format S-3, S-20 (data siswa yng naik kelas serta mengulang) yng diperoleh dari hasil kenaikan kelas (S-20) tahun sebelumnya, serta S-14 (data siswa pindahan) pada tahun berjalan.
(2) Format S-7 ( Jumlah siswa pendapat dari usia, Kelas, serta Jenis Kelamin)
Data ihwal usia siswa, tertuama kelompok 7-12 tahun dibutuhkan dalam rangka pelaksanaan program wajib belajar.
c. Absensi Siswa
Kehadiran siswa dicatat sehari-hari bagi atau bisa juga dikatakan untuk menilai tingkat kerajinan siswa. Ada 4 Jenis format bagi atau bisa juga dikatakan untuk mencatat kehadiran siswa secara perorangan, yakni:
(1) Format S-8 (Papan Absensi Harian Siswa)
Papan ini yng berukuran 30 cm x 50 cm ditempelkan di dinding ruang belajar. Papan itu diisi nama siswa yng tak masuk hari itu secara berututan lengkap yang dengannya alasannya.
(2) Format S-9 ( Buku Rekapitulasi Absensi Harian Sisa Sekolah)
Buku absensi ini adalah rekapitulasi papan absen siswa tiap kelas. Buku ini berada di ruang Kepala Sekolah.
(3) Format S-10 (Buku Absensi Bulanan Siswa)
Setia guru mempunyai buku absensi harian bagi atau bisa juga dikatakan untuk mencatat ketidakhadiran tiap harinya. Data absensi siwa dibutuhkan menjdai bahan yng akan dimuat dalam laporan pendidikan.
(4) Format S-11 (Buku Rekapitulasi Tahuan Absensi Siswa)
Data ini dibutuhkan kepala sekolah serta Kepala UPT Kecamatan, lebih-lebih bagi atau bisa juga dikatakan untuk meningkatakn pembinaan selanjutnya.
d. Mutasi Siswa
Mutasi siswa ataupun pndahan siswa atar sekolah Perlu dicatat secara tertib. Bagi atau bisa juga dikatakan untuk keperluan ini disediakan tiga jenis fotmat, yakni:
(1) Format S-12 (Surat Permohonan Pindah Sekolah)
Yang dengannya format ini orang tua ataupun wali sisa bisa mengajukan permohonan pindah sekolah bagi siswa yng menjadi tanggung jawabnaya. Format surat permohonan ini disediakan oleh sekolah yng Perlu diisi oleh orang tua/wali siswa ataupun kalu tak memungkinkan data pula boleh diisi oleh kepala sekolah.
(2) Format S-13 (Surat Keterangan Pindah Sekolah)
Sesudah mengkaji alasan permohonan pindah sekolah S-12 serta menyetujuinya, kemudan Kepala Sekolah mengeluarkan surat pindah sekolah bagi atau bisa juga dikatakan untuk siswa yng bersangkutan. Format ini diisi dan ditandatangani oleh kepala sekolah.
(3) Format S-14 (Mutasi siswa)
Format ini dipergunakan menjdai laporan mengenai jumlah siswa yng pindah (keluar/masuk, putus sekolah, serta meninggal).
a. Pelaksanaan Ujian
Pelaksanaan Ujian Sekolah diatur oleh Menteri Pendidikan serta Kebudayaan. Bagi atau bisa juga dikatakan untuk keperluan Ujian disediaan tiga jenis format, yakni
(1) Format S-15 (Daftar Calon Peserta Ujian)
Format ini adalah bahan masukan kepada Panitia Penyelenggaraan Ujian menjdai bahan laporak kepala Sekolah kepada atasannya. Pada era goresan pena ini ditulis, Data Ujian Sekolah bersumber dari perangkat lunak Nasional yng bernamakan Dapodik. Sesudah itu data dikelola oleh masing-masing provinsi. Dinas provinsilah yng mengelola data salah satunya nilai ujian yng selanjutnya mencetak ijazah maupun surat keterangan hasil ujian.
(2) Format S-16 (Ciri Peserta Ujian)
Ciri peserta ujian berisi keterangan/identitas peserta. Ciri ini berfungsi menjdai ciri pengenal siswa kepada pengawas sebelum memasuki ruangan ujian.
(3) Format S-17 (Daftar Peserta serta Prestasi Ujian)
Dari daftar ini bisa diketahui nama serta prestasi perserta Ujian. Daftar ini pula berfungsi menjdai bahan laporan penggunaan blangko STTB. Blangko yng tak terpakai dikembalikan.
(4) Format S-18 (Pendaftaran Masuk SMP/MTs)
Format ini adalah bentuk pelayanan yng akhir terhadap anak didik yng mengantarkanya ke jenjang pendidikan yng lebih tinggi. Secara kolektif Kepala Seklah mendaftarkan siswa yng akan melanjutkan ke SMP di wilayahnya lengkap yang dengannya nama, umur, alamat, nilai, serta sekolah yng diinginkannya.
b. Kenaikan Kelas
Penilaian akhir selruh aspek perkembangan seorang wali siswa dari tahun ke tahun meruipakan bahan penentu naik datu tidaknya serta lulus ataupun tidaknya sekorang siswa. Data mengenai hal terebut dicantumkan dalam promat:
(1) Format S-19 ( Daftar Naik Kelas)
Daftar ini berisi seluruh nama siswa yng naik serta yng tak naik kelas.
(2) Format S-20 (Rekapitulasi Berhadil Tidaknya Siswa)
Format ini memberikan gambaran siswa menyeluruh mengenai keberhadilan/kegagalan siswa dalam satu tahuAdmin pelajaran.
Disetiap unit kerja pengelola pendidikan, data/berita dibutuhkan dalam perencanaan pendidikan, mulai dari unit kerja yng paling rendah dampai yang dengannya nasional. Laporan data siswa sekolah dilaporak ke UPT Kecamatan.
Demikanlah postingan ihwal pedoman administrasi kesiswaan tingkat sekolah dasar. Berita yang telah di sebutkan diatas Amat mungkin tidak lebih update lantaran ini bersumber dari buku Keputusan Bersama Direktur Jendral Pendidikan Dasar serta Menengah Departemen Pendidikan serta Kebudyaan. dam Dorektur Jendar pemerinthanan umum serta otonomi daeraj departemen dalam negeri nomor: 15a/C/Kep/TU/97 nomor 422-208 Tanggal 3 Maret 1997 ihwal Pedoman Administrasi Sekolah Dasar. Cover buku ini berwarna hijau. Akan tetapi saya pernah searching di google didapati buku pedoman yang dengannya tahun lebih baru. Akan tetapi bagi atau bisa juga dikatakan untuk mendownload ataupun membaca keseluruhan berbayar. Namun saya tetap terasa postingan yang telah di sebutkan diatas masih bermanfaat bagi atau bisa juga dikatakan untuk saya. Sekian, thanks. Advertisemen
Sumber Rujukan Dan Gambar : http://dapodik-2016.blogspot.com/2016/04/dapodik-2016-pedoman-administrasi.html
Tujuan akhr pendidikan di sekolah merupakan agar siswa mempunyai pengetahuan, keterampilan, dansikap positif melalui penerapan kurikulum yng berlaku. Yang dengannya kata lain, melalui pelaksanaan kurikulum, diharapkan siswa bisa mempunyai pengetahuan, keterampilan, serta sikap positif.
Bisnis-bisnis pelaksanaaan kurikulum ke arah pencapaian tujuan pendidikan semisal yang telah di sebutkan di atas bisa berjalan lancar serta baik, andaikan ditunjang oleh system administrasi yng baik. Dalam bidang kesiswaan, kepala sekolah berrtanggung jawab atas terlaksananya kegiatan: (1) penerimaan siswa baru, (2) pengelompokan siswa, (3) kehadiran serta ketidakhadiran siswa di sekolah, (4) penilaian kemajuan siswa, (5) laporan kemajuan siswa, (6) naik tidaknya siswa, (7) bimbingan kepada siswa, (8) pelayanan kebugaran atau kesehatan siswa, dan (9) mutasi serta kelulusan siswa.
Data serta berita yng menggambarkan pertumbuhan serta perkembangan siswa baik perorangan ataupun kelompok butuh dihimpun, dicatat serta dipelihara secara cermat serta teratur sejak siswa terdaftar di sekolah hingga siswa yang telah di sebutkan meningalkan sekolah. Rangkaian kegiatan menghimpun, mencatat, serta memelihara data ataupun berita kesiswaan salah satunya dalam bidang pelayanan ketatausahaan sekolah yng Perlu dikerjakan oleh Kepala Sekolah, Guru, serta stafnya lain-lainnya. Jadi kepala sekolah serta guru kelas bersama-percis memikul tanggung jawab dalam hal mengurus administrasi kesiswaan khususnya dalam menghimpun, mencatat, serta memelihara data ataupun berita mengenai seluruh aspek perkembangan siswa/.
Ruang lingkup administrasi kesiswaan.
Administrasi bidang kesiswaan mencakup ruang lingkup pencatatan data serta pelaporan. Ditinju dari segi pembinan ataupun segi penerbiatan adminiarasi, masalah pencatatan data serta pelaporan ini Amat penting. Keduany percis penting serta saling berkaitan, serta bagi atau bisa juga dikatakan untuk itu butuh disediakan format yng seragam. Oleh lantaran itu, Kepala Sekolah daau Guru Butuh menguasai masing-masing format yng dipakai, salah satunya tatacara mengerjakannya.
A. Pencatatan data
Data yng dicatat berasal dari beberapa sumber yng diambil dari kegiatan pecatatan pada tahap berikut:1. Data Tahun Pelajaran
Semisal yng telah diketahui bahwasanya kegiatan yng pending pada awal tahun pelajaran inalah penerimaan siswa baru. Dalam melaksanakan kegiatan itu sudah disiapkan format-format yng Perlu diisi, antara lain:a. Format S-1 (Formulir Pendadtaran Siswa Baru)
Format ini disediakan oleh sekolah. Setia orang tua/wali yng ingin mendaftarkan anaknya, Perlu mengisi format yang telah di sebutkan yang dengannya berita serta latar belakang keluarga anak yang telah di sebutkan.
b. Format S-2 (Formulir Calon Siswa Baru)
Format ini adalah rangkuman dari format S-1. Data yng dikumpulan dalam format S-2 ini dipakai bagi atau bisa juga dikatakan untuk mengambil keputusan diterima ataupun tidaknya calon siswa di kelas I.
c. Format S-3 (Daftar siswa baru kelas I)
Siswa yng diterima dari daftar calo siswa format S-2, dimasukan kedalam format S-3. Format S-3 Dilaporkan kepada UPT Pendidikan menjdai bahan dalam menganalisis daya tampuk sekolah-sekolah di wilayahnya, serta pula bagi atau bisa juga dikatakan untuk menghitung jumlah format Buku Laporan Penilaian (Raport) Baru yng dibutuhkan.
2. Selama Tahun Pelajaran
Selama tahun pelajaran laporan yng butuh disiapkan serta dikerjakan merupakan:a. Penyusunan data pribadi siswa.
(1) Format S-4 (Buku Induk Siswa)
Data pribadi siswa butuh dituangkan dalam Buku Induk Siswa (Format S-4). Buku ini berisi data mengenai identitas siswa, latar belakang orang tua/wali, serta perkembangan siswa selama di sekolah.
(2) Format S-5 (Buku Klapper)
Bagi atau bisa juga dikatakan untuk memperolah berita/data secara gampang mengenai seorang anak yng tertentu namanya, maka dibuat daftar siswa yng dikelompokan didasari abjad. Daftar ini tersedia dalam format S-5 (buku klapper).
b. Keadaan Siswa Awal Tahun
Keadaan siswa awal tahun dibutuhkan bagi atau bisa juga dikatakan untuk penyusunan laporan statistik tahuan. Data yng telah tak mengalami perubahan dituangkan dalam dua fotmat, yakni:
(1) Format S-6 (Jumlah siswa pendapat dari asal, kelas, serta jenis kelamin).
Data ini bersumber dari isian format S-3, S-20 (data siswa yng naik kelas serta mengulang) yng diperoleh dari hasil kenaikan kelas (S-20) tahun sebelumnya, serta S-14 (data siswa pindahan) pada tahun berjalan.
(2) Format S-7 ( Jumlah siswa pendapat dari usia, Kelas, serta Jenis Kelamin)
Data ihwal usia siswa, tertuama kelompok 7-12 tahun dibutuhkan dalam rangka pelaksanaan program wajib belajar.
c. Absensi Siswa
Kehadiran siswa dicatat sehari-hari bagi atau bisa juga dikatakan untuk menilai tingkat kerajinan siswa. Ada 4 Jenis format bagi atau bisa juga dikatakan untuk mencatat kehadiran siswa secara perorangan, yakni:
(1) Format S-8 (Papan Absensi Harian Siswa)
Papan ini yng berukuran 30 cm x 50 cm ditempelkan di dinding ruang belajar. Papan itu diisi nama siswa yng tak masuk hari itu secara berututan lengkap yang dengannya alasannya.
(2) Format S-9 ( Buku Rekapitulasi Absensi Harian Sisa Sekolah)
Buku absensi ini adalah rekapitulasi papan absen siswa tiap kelas. Buku ini berada di ruang Kepala Sekolah.
(3) Format S-10 (Buku Absensi Bulanan Siswa)
Setia guru mempunyai buku absensi harian bagi atau bisa juga dikatakan untuk mencatat ketidakhadiran tiap harinya. Data absensi siwa dibutuhkan menjdai bahan yng akan dimuat dalam laporan pendidikan.
(4) Format S-11 (Buku Rekapitulasi Tahuan Absensi Siswa)
Data ini dibutuhkan kepala sekolah serta Kepala UPT Kecamatan, lebih-lebih bagi atau bisa juga dikatakan untuk meningkatakn pembinaan selanjutnya.
d. Mutasi Siswa
Mutasi siswa ataupun pndahan siswa atar sekolah Perlu dicatat secara tertib. Bagi atau bisa juga dikatakan untuk keperluan ini disediakan tiga jenis fotmat, yakni:
(1) Format S-12 (Surat Permohonan Pindah Sekolah)
Yang dengannya format ini orang tua ataupun wali sisa bisa mengajukan permohonan pindah sekolah bagi siswa yng menjadi tanggung jawabnaya. Format surat permohonan ini disediakan oleh sekolah yng Perlu diisi oleh orang tua/wali siswa ataupun kalu tak memungkinkan data pula boleh diisi oleh kepala sekolah.
(2) Format S-13 (Surat Keterangan Pindah Sekolah)
Sesudah mengkaji alasan permohonan pindah sekolah S-12 serta menyetujuinya, kemudan Kepala Sekolah mengeluarkan surat pindah sekolah bagi atau bisa juga dikatakan untuk siswa yng bersangkutan. Format ini diisi dan ditandatangani oleh kepala sekolah.
(3) Format S-14 (Mutasi siswa)
Format ini dipergunakan menjdai laporan mengenai jumlah siswa yng pindah (keluar/masuk, putus sekolah, serta meninggal).
3. Akhur Tahun Pelajaran
Beberapa kegiatan penting yng dikerjakan pada akhir tahu pelajaran merupakan:a. Pelaksanaan Ujian
Pelaksanaan Ujian Sekolah diatur oleh Menteri Pendidikan serta Kebudayaan. Bagi atau bisa juga dikatakan untuk keperluan Ujian disediaan tiga jenis format, yakni
(1) Format S-15 (Daftar Calon Peserta Ujian)
Format ini adalah bahan masukan kepada Panitia Penyelenggaraan Ujian menjdai bahan laporak kepala Sekolah kepada atasannya. Pada era goresan pena ini ditulis, Data Ujian Sekolah bersumber dari perangkat lunak Nasional yng bernamakan Dapodik. Sesudah itu data dikelola oleh masing-masing provinsi. Dinas provinsilah yng mengelola data salah satunya nilai ujian yng selanjutnya mencetak ijazah maupun surat keterangan hasil ujian.
(2) Format S-16 (Ciri Peserta Ujian)
Ciri peserta ujian berisi keterangan/identitas peserta. Ciri ini berfungsi menjdai ciri pengenal siswa kepada pengawas sebelum memasuki ruangan ujian.
(3) Format S-17 (Daftar Peserta serta Prestasi Ujian)
Dari daftar ini bisa diketahui nama serta prestasi perserta Ujian. Daftar ini pula berfungsi menjdai bahan laporan penggunaan blangko STTB. Blangko yng tak terpakai dikembalikan.
(4) Format S-18 (Pendaftaran Masuk SMP/MTs)
Format ini adalah bentuk pelayanan yng akhir terhadap anak didik yng mengantarkanya ke jenjang pendidikan yng lebih tinggi. Secara kolektif Kepala Seklah mendaftarkan siswa yng akan melanjutkan ke SMP di wilayahnya lengkap yang dengannya nama, umur, alamat, nilai, serta sekolah yng diinginkannya.
b. Kenaikan Kelas
Penilaian akhir selruh aspek perkembangan seorang wali siswa dari tahun ke tahun meruipakan bahan penentu naik datu tidaknya serta lulus ataupun tidaknya sekorang siswa. Data mengenai hal terebut dicantumkan dalam promat:
(1) Format S-19 ( Daftar Naik Kelas)
Daftar ini berisi seluruh nama siswa yng naik serta yng tak naik kelas.
(2) Format S-20 (Rekapitulasi Berhadil Tidaknya Siswa)
Format ini memberikan gambaran siswa menyeluruh mengenai keberhadilan/kegagalan siswa dalam satu tahuAdmin pelajaran.
B. Pelaporan Administrasi Bidang Kesiswaan
Administrasi bidang kesiswaan selain berfungsi menjdai pencatatan data di sekolah pula memiliki fungsi lain yng aman penting pengertiannya, yakni menjdai format laporan.Disetiap unit kerja pengelola pendidikan, data/berita dibutuhkan dalam perencanaan pendidikan, mulai dari unit kerja yng paling rendah dampai yang dengannya nasional. Laporan data siswa sekolah dilaporak ke UPT Kecamatan.
Demikanlah postingan ihwal pedoman administrasi kesiswaan tingkat sekolah dasar. Berita yang telah di sebutkan diatas Amat mungkin tidak lebih update lantaran ini bersumber dari buku Keputusan Bersama Direktur Jendral Pendidikan Dasar serta Menengah Departemen Pendidikan serta Kebudyaan. dam Dorektur Jendar pemerinthanan umum serta otonomi daeraj departemen dalam negeri nomor: 15a/C/Kep/TU/97 nomor 422-208 Tanggal 3 Maret 1997 ihwal Pedoman Administrasi Sekolah Dasar. Cover buku ini berwarna hijau. Akan tetapi saya pernah searching di google didapati buku pedoman yang dengannya tahun lebih baru. Akan tetapi bagi atau bisa juga dikatakan untuk mendownload ataupun membaca keseluruhan berbayar. Namun saya tetap terasa postingan yang telah di sebutkan diatas masih bermanfaat bagi atau bisa juga dikatakan untuk saya. Sekian, thanks. Advertisemen
Sumber Rujukan Dan Gambar : http://dapodik-2016.blogspot.com/2016/04/dapodik-2016-pedoman-administrasi.html
Seputar Dapodik Tahun Ini | Pedoman Administrasi Kesiswaan - Info Data Dapodik Tahun Ini
Terima kasih telah membaca Dapodik Tahun Ini | Pedoman Administrasi Kesiswaan - Info Data Dapodik Tahun Ini. Semoga pos dari situs web Cara Dapodik berguna dan memberi manfaat. Baik untuk anda dan buat website Cara Dapodik. Silakan berbagi ulasan Dapodik Tahun Ini | Pedoman Administrasi Kesiswaan - Info Data Dapodik Tahun Ini tadi ke situs web media anda. Bagikan artikel dari Cara Dapodik melalui media sosial yang ada di bawah. Dan kunjungi Daftar Isi Blog Cara Dapodik untuk mendapat info lengkap terbaru 2017. Lalu baca pembahasan selain dari : Dapodik Tahun Ini | Pedoman Administrasi Kesiswaan - Info Data Dapodik Tahun Ini yang lebih terupdate lengkap dan free. Atau simak artikel gratis terkait dari situs web Cara Dapodik di bawah. Demikan dan sekian tentang Dapodik Tahun Ini | Pedoman Administrasi Kesiswaan - Info Data Dapodik Tahun Ini. Dan Assalamualaikum pembaca Cara Dapodik.
Advertisement
Tidak ada komentar:
Posting Komentar