Dapodik Tahun Ini | UKG untuk Mengatasi Disparitas Kompetensi Guru- Info Dapodik Paudini, paud, tk ajaran baru Tahun Ini-2017

- 16.12

Dapodik Tahun Ini | UKG untuk Mengatasi Disparitas Kompetensi Guru- Info Dapodik Paudini, paud, tk ajaran baru Tahun Ini-2017

 
Advertisemen Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) akan menyiasati disparitas kompetensi guru di pusat dan daerah yang dengannya mempergunakan hasil Uji Kompetensi Guru (UKG) Tahun Ini. Hal ini dikemukakan Santi Ambarukmi, Kepala Sub Direktorat Perencanaan Kebutuhan Guru, Penguatan Kualifikasi dan Kompetensi Pendidik, Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Ditjen GTK Kemendikbud), secara tersirat era mensosialisasikan UKG Tahun Ini melalui talkshow di RRI Pro 3, pagi ini, Selasa (20/10/2015).
Kasubdit Santi mengungkapkan tujuan dari penyelenggaraan UKG Tahun Ini adalah untuk memetakan kompetensi guru, sesudah itu akan ada pelatihan yng akan diberikan.
“Yang diketahui, kita lihat adanya perbedaan kompetensi guru di daerah. Jika kita buat mapping (kompetensi), ada materi pelatihan, bisa tahu guru lemah dimana. Misalkan, Santi, mencontohkan, ada guru Kimia mengikuti UKG untuk dilihat kemampuan profesionalnya bagaimana, kemudian (hasil UKG) dijadikan modal untuk mapping soal pelatihan. “Nanti kita lihat disparitas kompetensi (guru) antara pulau Jawa dengan provinsi, pedesaan,” ujar Santi.
Advertisement
UKG adalah ujian terhadap penguasaan kompetensi profesional dan pedagogik di dalam ranah kognitif, menjdai dasar penetapan kegiatan pengembangan keprofesian berkelanjutan, dan bagian dari penilaian kinerja guru. Penyelenggaraan UKG Tahun Ini berlangsung pada tanggal 9-27 November Tahun Ini.
Alur pendataan peserta ukg
Sumber pendataan peserta UKG Tahun Ini adalah gabungan data guru yng dihimpun dari Data Pokok Pendidikan (Dapodik) dan Bagimu Negeri. Kasubdit Santi mengungkapkan ada sebanyk 3.015.315 total guru di seluruh Indonesia, yng berasal dari jenjang Taman Kanak-Kanak, Sekolah Dasar, Sekolah Menengah Pertama, Sekolah Menengah Atas, dan Sekolah Menengah Kejuruan akan mengikuti UKG. Jumlah ini mengerucut menjadi 2.949.122 orang yng terdaftar untuk mengikuti UKG. “UKG ini akan diikuti oleh guru di luar Pendidikan Agama, yang berada di bawah pengelolaan Kementerian Agama. Sehingga, data rekap calon peserta UKG dari gabungan Dapodik serta Padamu Negeri menjadi 2.949.122 orang,” ujar Santi. Akan tetapi, Santi menjanjikan jumlah ini akan bertambah, lantaran seluruh guru wajib untuk mengikuti UKG Tahun Ini.
Lantas, data yang telah di sebutkan akan diberikan kepada Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota di seluruh Indonesia untuk diverifikasi kelengkapannya. “Disinilah, saat pendaftaran, guru menempuh dengan cara memverifikasi data yang sudah ada di dinas pendidikan Kabupaten/Kota masing,” ujar Santi. Menjadikan, guru tak butuh mendaftar, cukup verifikasi data, lebih-lebih untuk mata pelajaran diajar, dan tempat bertugas, lantaran kedua hal ini berkaitan yang dengannya penentuan tempat uji kompetensi guru (TUK). Adapun batas waktu verifikasi hingga yang dengannya 23 Oktober Tahun Ini.
Ongko, penelepon dari Madiun, menanyakan mengenai kejelasan status guru yng memilik Nomor Unik Pendidik dan Tenaga Kependidikan (NUPTK), namun tak masuk ke dalam daftar verifikasi. “Saudara saya memiliki NUPTK, tapi dia tidak terdaftar di dinas pendidikan, itu bagaimana supaya dapat ikut UKG,” ujar Ongko. Pada kasus ini, Santi menganjurkan untuk calon peserta bisa mendaftarkan diri ke operator yng berada di masing-masing dinas pendidikan Kabupaten/Kota. Selanjutnya, operator yang telah di sebutkan akan mendaftarkan calon peserta kepada Kemendikbud.
“Operator itu berada di masing-masing dinas pendidikan, kemungkinan guru tidak terdaftar walau memiliki NUPTK merupakan (mungkin) karena data Dapodik tidak diperbaharui,” ujar Santi. Lantas, Santi melanjutkan, kalau pun guru tetap tak terdaftar untuk tahun ini, maka guru yang telah di sebutkan bisa berupaya di tahun depan. “Rencananya, kami akan mengadakan UKG tiap tahun,” jelasnya.
Naskah soal
Pada sisi materi soal, Santi mengungkapkan UKG Tahun Ini akan mengutamakan kompetensi guru untuk diuji. Maksudnya, materi soal UKG dibuat didasari bidang tugas masing-masing guru, menjadikan akan berbeda yang dengannya materi soal UKG sebelumnya yng menekankan kompetensi guru menjdai seorang sarjana.
“Sebelumnya, yang kita uji dasar kompetensi dari seorang sarjana, sekarang sesuai dengan bidang tugas masing-masing, misalkan guru matematika SMP maka yang diujikan merupakan materi untuk Matematika SMP,” ujar Santi.
Jenis mata pelajaran (mapel) yng diujikan adalah sebanyk 200 paket soal yang dengannya 200 mapel. Pada era ujian, masing-masing guru akan diberikan satu mapel yang dengannya waktu ujian selama dua jam ataupun 120 menit yang dengannya jumlah soal sebanyk 60-100 soal. Guru pun bisa mempersiapkan diri menjelang ujian yang dengannya mengkaji kisi-kisi UKG. Kisi-kisi UKG telah diunggah sesuai mata pelajaran yng akan diujikan pada situs gtk.kemdikbud.go.id, ataupun sergur.kemdiknas.go.id.
UKG system online
Pelaksanaan UKG akan berlangsung yang dengannya dua system yakni manual (offline), dan media jaringan (online). System manual dilaksanakan di daerah yng tak terjangkau jaringan internet, tak mempunyai ruangan yng berisi laboratorium komputer, dan tak terhubung di dalam jaringan internet. Sedangkan, system online (media jaringan) akan dilaksanakan di daerah yng terjangkau jaringan internet, mempunyai ruangan yng berisi perangkat laboratorium komputer, dan tergabung di dalam jaringan internet.
Pada system online, Kasubdit Santi mengungkapkan minimal sebanyk 20 guru untuk ditempatkan di dalam ruang TUK. Santi menggarisbawahi UKG online akan dibuat yang dengannya tidak sedikit versi, yakni sesuai yang dengannya jumlah peserta ujian. “Walaupun ada 11 guru sama mata pelajaran yang diuji, tapi soalnya berbeda,” ujarnya. Hasil UKG bisa langsung dilihat. Disinilah adanya transparansi dalam penyelenggaraan UKG online. “Kalau salah 30 dari 100 akan terlihat nilainya 70,” ujar Santi. Nilai itu akan menjadi pride untuk mengukur dirinya sendiri bagi guru. Kalau di pusat, (nilai) itu ingin melihat pembinaan semisal apa yng butuh diberikan nantinya. Naskah soal akan berbentuk pilihan ganda yang dengannya empat pilihan.
Persiapan UKG online
Penyelenggaraan UKG pertama kali di lakukan secara offline yang dengannya peserta sebanyk 300 ribuan guru. Pada UKG tahun kedua berlangsung secara online. Ini pun diberlakukan bagi daerah yng telah siap yang dengannya ujian online. Baru tahun ini pelaksanaan UKG secara online dan offline bagi seluruh guru di Indonesia. Tahun ini, sebanyk 36 kabupaten kota dari 500-an kabupaten kota yng mengikuti UKG system online.
Penyelenggaraan UKG system online mempergunakan jaringan lokal yng dipakai oleh masing-masing TUK. “Kita tidak libatkan satu provider, tapi kita pakai jaringan yang ada di situ,” ujarnya. Menjadikan, era listrik mati maka guru tak akan mengulangi dari awal UKG yang telah di sebutkan, lantaran datanya telah tersimpan, tinggal melanjutkan.
Uji coba UKG system online pun turut di lakukan yakni yang dengannya menyediakan sarana belajar UKG online. “Uji coba ini berlangsung mulai hari ini sampai tiga hari ke depan, atau mau coba aplikasi ujian bisa juga minggu depan, sebelum ujian juga ada sesi latihan juga, ada pertanyaan untuk langsung ujian atau latihan soal,” ujar Santi.
Sumber : http://kemdikbud.go.id/kemdikbud/siaranpers/4731 Advertisemen

Sumber Rujukan Dan Gambar : http://dapodik-2016.blogspot.com/2015/11/dapodik-2016-ukg-untuk-mengatasi.html

Seputar Dapodik Tahun Ini | UKG untuk Mengatasi Disparitas Kompetensi Guru- Info Dapodik Paudini, paud, tk ajaran baru Tahun Ini-2017

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

 

Cari Artikel Selain Dapodik Tahun Ini | UKG untuk Mengatasi Disparitas Kompetensi Guru- Info Dapodik Paudini, paud, tk ajaran baru Tahun Ini-2017